Santa Ursula

Mengenal Santa Ursula

sanur

Mengapa Angela Merici memilih Santa Ursula, perawan dan martir sebagai Pelindung Kompaninya?

Angela mempunyai devosi besar pada Santa Ursula yang pada waktu itu sangat populer. Ada banyak persamaan antara keduanya:

Keluhuran sejati Santa Ursula, keberaniannya menghadapi yang tidak dikenal untuk melaksanakan rencana Allah, ziarahnya ke Roma, getaran kegembiraan yang terjalin di seluruh kisah petualangannya, kegigihannya membela keperawanan sampai pada kemartiran, dan mungkin juga peranan Ursula sebagai kapten yang mengepalai laskar para perawan.

Semuanya itu pasti menyentuh jiwa Angela yang paling dalam, dan beberapa sikap batinnya dipengaruhi olehcerita itu.

Martabat Ursula sebagai putri raja membangkitkan kehormatan Kompani: para anggotanya dipanggil kepada pesta nikah rajawi, pesta dengan “Putra Allah” dan suatu saat nanti mereka akan menjadi “ratu yang mulia di surga”. 

Angela melihat dalam diri Ursula seorang perempuan  muda yang menantang laut bergelora dan menghadapi ketidakpastian karena diserahi suatu misi. Angela menyadari bahwa misinya untuk mendirikan Kompani juga menuntut keberanian,. Kesadaran dan keberanian sama yang telah membuat Ursula mengumpulkan perawan-perawan di sekitarnya untuk menjadikan mereka pengantin Kristus.

Keibuan rohani yang serupa menarik Angela kepada Ursula, sebagai pemimpin para perawan. Sukacita dan entusiasme yang sering disebut dalam cerita itu juga mencirikan spiritualitas Merician.

Nama Santa Ursula sebagai Pelindung Kompani dipilih melalui kekuatan dan kuasa Roh Kudus. Dalam nama itu dijanjikan rahmat baru dari Yang Maha Agung kepada siapa saja yang bertekun dengan setia.

Juga dijanjikan rahmat kekudusan yang diberikan kepada Ursula dan kesebelas perawan, kebajikan yang memungkinkan mereka mengatasi diri dan mengalahkan kematian untuk sebagai pahlawan dan saksi  iman membela keperawanan mereka.